Hubungan antara Bandwagon Effect dengan Perilaku Konsumtif Remaja K-Pop di Asrama Nyai Mukarromah Ponpes Salafiyah Syafi’iyah

Abstract

Perilaku konsumtif merupakan perilaku berlebihan seseorang dalam membeli barang atau jasa tanpa memikirkan kebutuhan. Salah satu faktor seseorang dalam berperilaku konsumtif yaitu Bandwagond Effect. Bandwagond Effect merupakan sikap ikut-ikutan terhadap trand yang sedang berkembang. Remaja santri yang menyukai K-Pop sering kali berperilaku konsumtif disebabkan oleh beberapa faktor yang merujuk kepada efek bandwagon yaitu tidak ingin ketinggalan jaman, kebutuhan seseorang untuk menjadi bagian dalam kelompok dan kebutuhan seseorang untuk diakui oleh teman kelompoknya (fandom). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan yang positif dan signifikan antara Bandwagond Effect dengan Perilaku Konsumtif Remaja santri K-Pop di Asrama Nyai Mukarromah PonPes Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo. Jenis penelitian yang dilakukan adalah kuantitatif. Pengumpulan data yang dilakukan dengan mengisi skala penelitian yang disebarkan pada Remaja Santri K-Pop sebanyak 53 responden. Desain penelitian menggunakan metode korelasional dengan menggunakan uji Pearson Correlatian. Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan yang positif antara Bandwagond Effect dan Perilaku Konsumtif. Nilai signifikan sebesar 0,048 < 0,05 dengan nilai Pearson Correlatian 0,273 yang memiliki arti korelasi kedua variabel lemah. Hal ini menunjukkan bahwa Ho ditolak dan Ha diterima, artinya ada hubungan positif yang lemah antara variabel Bandwagond Effect dan Perilaku Konsumtif Remaja Santri K-Pop.