| dc.description.abstract | Penelitian ini berfokus pada permasalahan tentang: 1) Metode ceramah pada proses pembelajaran PAI yang mudah dilupakan peserta didik. 2) Peserta didik cenderung menghafal materi bukan memahaminya. 3)Pembelajaran PAI belum berpusat pada murid. 4)Pembelajaran teman sebaya belum diterapkan pada pembelajaran PAI. Tujuan penelitian yaitu: 1) Untuk menganalisis adanya pengaruh metode student facilitator and explaining (sfe) terhadap hasil belajar siswa di SMA Islam Teratai Putih Global. 2) Untuk mengetahui seberapa besar pengaruh metode student facilitator and explaining (sfe) terhadap hasil belajar siswa di SMA Islam Teratai Putih Global. Metode Student Facilitator and Explaining (SFE) merupakan rangkai penyajian materi yang diawali dengan penjelasan secara terbuka, memberikan kesempatakan peserta didik untuk menjelaskan kembali kepada rekan–rakannya dan diakhiri dengan kesimpulan semua materi kepada peserta didik. Sedangkan hasil belajar adalah kemampuan yang diperoleh oleh peserta didik setelah melakukan kegiatan belajar yang mencakup ranah kognitif, afektif, psikomotor. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif eksperimen. Pengumpulan data dilakukan dengan tes yang dilakukan setalah traement dan mengisi kuesioner penelitian yang diberikan kepada 29 responden yang ada di kelas XI IPS 2 di SMA Islam Teratai Putih Global. Dan Teknik analisis yang digunakan adalah uji validitas dan reliabilitas, uji asumsi, uji koefisien korelasi dan koefisien determinasi. Berdasarkan hasil analisis dalam penelitian ini, Menunjukkan bahwa Metode SFE (X) berpengaruh terhadap Hasil Belajar Peserta Didik (Y) dalam kategori sedang. Hasil koefisien determinasi, yakni sebesar 0,300. Hal ini berarti bahwa metode sfe (X) mempengaruhi hasil belajar (Y) sebesar 30%. Hasil uji signifikansi t dengan taraf 5% telah diketahui bahwa nilai sig 0,002 < 0,005, yang menunjukkan bahwa metode SFE berpengaruh terhadap hasil belajar peserta didik kelas XI IPS 2 di SMA Islam Teratai Putih Global. | en_US |
